Monday, June 30, 2014

[seputar pilpres 2014] seandainya Jokowi JK kalah...


seputar Pilpres 2014 #1
dari wall fb : 29 Juni 2014

Kalaupun... kalaupun karena penyebab apapun Jokowi JK kalah dalam pilpres kali ini, kita semua bangsa Indonesia telah mencapai hal yang luar biasa di dalam proses demokrasi di Indonesia.

Baru kali ini kita menyaksikan bagaimana masyarakat belajar untuk tidak menyandarkan diri kepada partai politik. Kita menyaksikan bagaimana pendukung Jokowi berkumpul di berbagai tempat, mengekspresikan diri lewat berbagai ungkapan kreativitasnya. Mendukung tanpa pamrih, tanpa iming-iming apapun, hanya karena berpegang pada harapan masa depan bangsa yang lebih baik. Individu yang berkumpul dengan tulus dan memberikan segala pengorbanan dan dukungannya untuk sosok sederhana yang dipercaya bisa membawa harapan bagi mereka. Dukungan dana kampanye hingga puluhan milyar, ada petani menyumbang beras, pemulung bantar gebang menyumbang 2 juta rupiah, pedagang menyumbang ribuan gelas dawet buat pendukung jokowi, ada yang membuat video, menggubah lagu, menggambar komik, membuat testimoni, menulis ribuan blogpost, memvisualkan visi misi Jokowi JK... semua tanpa pamrih. Semua wujud bentuk dukungan yang tulus. Kita lihat bagaimana pendukung Jokowi di mana-mana di seluruh Indonesia bahkan di kota-kota seluruh dunia bisa berkumpul tanpa membawa-bawa identitas partai apapun. Berkumpul bergandengan tangan hanya untuk menitipkan kepercayaan kepada sang pembawa harapan. Luar biasa!

Menyaksikan semua ini harus dengan rasa, dengan nurani. Angka-angka tidak ada artinya karena dengan mudah bisa dimanipulasi. Fakta-fakta bisa dijungkirbalikkan dan diputar-putar pemaknaannya. Ayo tinggalkan logika dengan segala pembenaran-pembenarannya.

Saksikan dengan nurani, dan kita akan bisa menangkap ada sebuah jalinan luar biasa yang sedang dibangun oleh bangsa Indonesia satu individu dengan lainnya dengan calon pemimpinnya. Hal ini ada dan sedang terjadi di antara mereka yang meletakkan pilihannya untuk nomor 2, Jokowi dan JK.

Teman-teman semua, kemajuan Indonesia adalah bukan terletak pada bahu Jokowi dan JK saja. Mereka tidak ada artinya. Saat kita mencari-cari kelemahan mereka sebagai manusia, begitu mudah menemukannya.

Tapi merefleksi ini semua, lihatlah bagaimana begitu banyak dari kita masyarakat Indonesia yang siap (bahkan sudah) bekerja bahu membahu untuk membangun bangsa dan negara yang kita harapkan bersama.
Karenanya saya kira, apa yang diusung oleh Jokowi JK sudah tercapai : Jokowi JK adalah kita!

Tuhan Memberkati Indonesia! — feeling hopeful.