Wednesday, August 27, 2008

Douglas MacArthur's Prayer

Tuhanku,

bentuklah putra-putriku menjadi manusia yang cukup berani
untuk menghadapi kelemahannya
dan berani menghadapi dirinya manakala dia takut.

Manusia yang tetap teguh dalam kekalahan
tetapi jujur dan rendah hati
serta berbudi halus dalam kemenangan.

Bentuklah putra-putriku menjadi manusia yang cita-citanya tak pernah padam
dan sanggup mewujudkannya di dalam tindakan.

Putra putri yang insyaf bahwa mengenal dirinya adalah alasan landasan
pengetahuan.

Tuhanku,
aku mohon supaya putra-putriku berada di atas jalan yang tidak mudah dan
lunak,

akan tetapi tumbuh dan Kau pimpin
di dalam desakan dan tantangan agar dia dapat berdiri kokoh di tengah badai;

Putra-putri yang dapat memimpin dirinya sendiri
sebelum berhasrat memimpin orang lain;

Putra-putri yang dapat memenangkan hari depan
dan masa lampau setelah itu semua menjadi miliknya;

Aku masih mohon supaya putra putriku diberi perasaan jenaka
agar dia dapat bersungguh-sungguh tanpa terlampau bersungguh-sungguh;

Karuniakanlah mereka kerendahaan hati dan bimbinglah mereka
agar selalu ingat akan Engkau sebagai sumber keAgungan dan keSederhanaan
yang asli, sebagai sumber keArifan dan keKuatan yang asli,

dengan demikian, aku, ayahnya dapat memberanikan diri untuk berbisik
"hidupku tidak sia-sia"

Douglas MacArthur

No comments: